Tips Bisnis Properti Untuk Pemula

Tips Bisnis Properti Untuk Pemula is free HD Wallpaper.

Tips Bisnis Properti Untuk Pemula - Konon, tidak ada bisnis yang sanggup menandingi pertambahan nilai dari bisnis properti yang cepat dan besar ini. Tidak keuntungan bisnis yang besar dalam waktu relatif cepat seperti bisnis properti. Tapi juga resikonya sebanding dengan potensi keuntungannya, sama-sama besar, kalau salah strategi, bisa rugi besar dalam hitungan hari bahkan jam.

Tak heran meski dengan resiko yang juga besar, bisnis properti tetap banyak peminatnya. Banyak yang sukses, meskipun di satu moment pernah juga mereka rugi, namun bisa menutup kerugiannya di lain waktu.

Bisnis properti ini juga mengundang pemain-pemain baru. Pemain pemula untuk mencoba peruntungan di bidang properti. Saya punya kawan dengan modal dengkul masuk ke bisnis properti dengan membangun perumahan. Dia membangun rumah type 36 dengan Kredit Kepemilikan Rumah (KPR). Dia bisa membukukan keutungan Rp. 50.000.000 (lima puluh juta rupiah) per-unit rumah yang terjual.

Tips Bisnis Properti Untuk Pemula

Untuk menggeluti ke bisnis properti, apakah memerlukan modal yang besar? Saya lebih suka menyebutnya dengan modal yang cukup. Bisa besar, bisa juga tidak, toh semua bisa bertahap, step by step dengan perencanaan yang baik.

Selain soal modal tersebut, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan supaya bisnis propertinya profit bagus. Berikut:

1. Lokasi

Bisnis properti itu bisa berupa tanah dan bangunan (rumah, ruko, apartemen). Properti akan mempunyai harga dan pertambahan nilai yang bagus apabila lokasinya bagus atau berpotensi bagus ke depannya. Mungkin saat ini lokasinya belum ramai, tapi mungkin setahun dua tahun ke depan akan menjadi ramai.

Beberapa pertimbangan dan analisis bisnis properti selalu mengedepankan bahwa pemilihan lokasi yang tepat merupakan pertimbangan paling utama. Salah memilih lokasi dalam investasi properti bisa berakibat kerugian atau keuntungannya kecil dalam jangka waktu yang lama.



Bila modal yang kita miliki masih kecil, jangan terlalu berambisi meraih keuntungan dalam waktu cepat. Kita bisa memilih lokasi yang masih sepi, tapi dalam perkembangan ke depannya mempunyai potensi untuk menjadi ramai.

Lokasi-lokasi yang mempunyai potensi bagus untuk bisnis properti di antaranya:

Pinggir jalan baru yang baru dibangun pemerintah. Di beberapa daerah untuk memperlebar kota, mengurai kemacetan, pemerintah membangun jalan lingkar baru. Segera berburu tanah di sepanjang jalan-jalan baru.

Pusat-pusat pendidikan. Banyak sekolah swasta yang membangun sekolah di daerah agak ke pinggir. Segera berburu tanah di sekitar itu. Kita kemudian bisa saja terlebih dahulu membangun rumah untuk kost-kostan. Sekitar pesantren juga merupakan lokasi yang bagus buat investasi properti.

Dekat dengan lokasi wisata. Bermunculannya tempat wisata baru juga ikut menaikan pertambahan nilai yang bagus buat properti di sekitarnya.

Sekitar Perumahan. Banyak pengembang yang membangun perumahan di berbagai lokasi. Di sekitar itulah kita bisa berburu properti, karena kemungkinan terkena pelebaran lokasi perumahan bisa terjadi.

Proyek pemerintah. Pemerintah sekarang banyak membangun proyek-proyek infrastruktur yang besar, misalnya jalan tol atau bendungan. Saatnya berburu tanah di lokasi yang bakal terkena proyek.

Itu beberapa lokasi yang bagus di mana kita bisa memulai berburu properti agar bisa mendapatkan keuntungan yang memuaskan.

2. Ketahui Rencana Tata Ruang Wilayah (RT RW) Suatu Daerah

Rencana Tata Ruang dan Wilayah biasanya disusun sebagai dasar pengembangan dan peruntukan sebuah daerah. Yang menyusunnya biasanya pemerintah daerah untuk kurun waktu tertentu. Kita bisa mendapatkannya di dinas terkait di daerah masing-masing.

Manfaat dari kita mengetahui RT RW sebuah wilayah adalah untuk mengetahui potensi bagaimana sebuah daerah bisa berkembang selanjutnya. Sehingga kita bisa menentukan di lokasi-lokasi mana kita main properti.

3. Pastikan Keamanan Status Propertinya

Hal penting yang juga harus diteliti dengan cermat adalah soal keamanan status properti yang akan kita beli. Jangan sampai kita membeli properti yang bermasalah, misalnya dalam sengketa atau surat-suratnya tidak jelas. Pastikan untuk mengecek keabsahan surat-suratnya ke Pemerintah Desa atau Kelurahan atau BPN.

4. Bergerak Cepat Dengan Penuh Perhitungan

Karena pemain di bisnis properti ini rata-rata mempunyai keberanian untuk membeli yang dianggap bakal menguntungkan, pergerakan jual beli properti kadang berjalan begitu cepat. Maka bagi pemula bila memang dianggap yakin akan menguntungkan, setelah berhitung secara cermat, segeralah mengeksekusi. Bertambahnya hari nilai properti bergerak terus. Keterlambatan mengeksekusi bisa berarti bertambahnya modal yang harus dikeluarkan.

5. Ketahui Karakter Lingkungan Sekitar Properti

Agar properti yang kita beli bisa mendatangkan keuntungan, perlu juga untuk mengetahui karakter lingkungan sekitar properti yang akan kita beli. Apakah di sana daerah yang aman, apakah lingkungan sosialnya kondusif, apakah di sana ada Ormas atau LSM yang sering mencari keuntungan dari mencari-cari kesalahan?

Baca Juga: Tips Ampuh Agar Produktif Menulis Artikel

Ada apa dengan Ormas dan LSM? Bukan rahasia lagi banyak Ormas dan LSM justru jadi gangguan terhadap kekondusifan sebuah daerah. Bila ada Ormas atau LSM yang kita nilai tidak kondusif, meskipun properti yang kita bidik punya nilai yang bagus, sebaiknya dihindari saja. Kecuali kita bisa mendekatinya, tapi itu berarti akan ada pengeluaran tambahan yang harus kita tanggung.

Nah, dengan 5 poin di atas, rasanya cukup jadi pegangan bisnis properti untuk pemula, semoga bermanfaat. Selamat mengadu peruntungan di bisnis properti. Semoga sukses!

Thanks for you visiting Tips Bisnis Properti Untuk Pemula in Tapal Batas. Tips Bisnis Properti Untuk Pemula is labeled on Bisnis, Bisnis Properti, Tips . Right Click on the images and then save to your computer or notebook. We have the best gallery of the new latest Tips Bisnis Properti Untuk Pemula to add to your PC, Laptop, Mac, Iphone, Ipad or your Android device.

Related Posts:

Tweet